BARISAN KEREMPUGAN: ANTARA MACET DAN MOGOK

Salam rempug, macet disebabkan oleh kesalahan kita mengambil jalan. Sedangkan mogok diakibatkan oleh tidak pandainya kita merawat kendaraan. Dalam barisan Kerempugan, terkadang kita menemukan banyak kemacetan atas permasalahan yang terjadi pada kita, bisa jadi karena kita salah mengambil jalan, salah bergaul, atau salah memilih teman. Mogok adalah saat kita tidak merawat dan menjaga amanah sehingga mulai banyak kerusakan. 

Dalam barisan Kerempugan, kita sering diberi sebuah amanah, baik oleh organisasi ataupun orang lain, tapi kita tidak menjaga amanah tersebut dengan baik, sehingga Kerempugan kita mogok dan berat untuk didorong kembali, kecuali kita memperbaikinya satu persatu .

Ada langkah yang harus kita lakukan, agar barisan Kerempugan kita tidak macet apalagi sampai mogok, yaitu: Kuburkan Takabur dan Suburkan Tasyakur

Menguburkan takabur dengan mememlihara dan membangun prinsip imamah, menghilangkan egoisme diri dalam barisan Kerempugan dan menanamkan semangat untuk memaafkan kesalahan diri atau saudara sendiri dan orang lain serta kesiapan untuk dapat bekerjasama dengan sesama saudara dan orang lain, sehingga kehadiran kita memudahkan atau memunculkan kebaikan-kebaikan dalam kehidupan di sekitar kita.

Menyuburkan tasyakur dengan mencatat semua kenikmatan yang diberikan Allah SWT kepada kita. Menyisihkan sebagian rezeki kita untuk kelangsungan pendidikan anak-anak yatim dan dhu'afa, meramaikan pengajian dan memperbanyak membaca shalawat Nariyah baik secara sendiri-sendiri atau berjamaah di Gardu masing-masing.

Selain itu, kita harus selalu saling mendoakan antara satu dengan yang lainnya, saling bahu membahu dalam mewujudkannya cita-cita bersama untuk menjadi jawara dan juragan di kampung kita sendiri.

Wallahu a'lam...!!!

Barisan Kerempugan

Comments

Popular

NILAI IDENTITAS KEREMPUGAN (NIK) FORUM BETAWI REMPUG (FBR)

PAKAIAN KEREMPUGAN

MUTIARA KEREMPUGAN